Pages

Wednesday, November 9, 2011

Repost : Dia Sedang (Tidak) Melihatku

Dia, berjalan tergesa-gesa
Dia, tidak bicara
Dia, diam saja
Dia, bungkam seribu bahasa
Dia, menyimpan seribu rahasia

Dia ...
lari begitu saja

16.10.2008

Repost : Reproduksi Jiwa

Mari aku memejamkan mata sejenak. Menjelajah kemarin dan sebelumnya. Memainkan bayangan retina. Memutar kembali rekaman kaset mata. Yang telah tersimpan di otak dan di hati. Yang sempat memproduksi logika dan emosi. Mari aku terpejam. Memberi gelap untuk melihat terang.

Mari aku menguraikan friksi. Mengevaluasi bagian dari sakit hati. Menelanjangi ego diri. Memulai esensi dari hidup bersinergi. Aku dan dia. Aku dan mereka. Mari aku memotret bayangan sendiri. Mengintimidasi hati untuk melepaskan dengki.

Mari aku merenovasi elemen jiwa. Menjamah hina yang terluka. Segala pahit adalah resiko. Segala manis adalah coba. Yang selalu berubah tanpa batas pasti. Yang tetap ada dalam ruang harga diri. Mari aku mereproduksi jiwa. Memberi baru untuk mengganti yang lama.

-2007-